SENAM IRAMA (2) dengan alat TALI dan PITA

Materi ini adalah materi ke 2, dari materi yang pertama membahas senam sebagai bagian materi dari senam dalam pelajaran PJOK SMA. Materi ini terkadang dalam pelaksanaanya di kelas tidak  utuh atau semua untuk di praktekkan kepada siswa karena berbagai pertimbangan, antara lain: kurangnya sarana yang memadai, kurangnya waktu yang tersedia, atau kemampuan guru untuk pelaksanaan mengalami kendala teknis seperti keterampilan untuk penguasaan materi ini bagi guru kurang memadai. Sebagai sumber wajib seorang guru menyajikan pembelajaran ini, karena sesungguhnya sangat menarik untuk dilakukan oleh guru siswa. Tentu guru mengambil strategis apa untuk menarik minat dan motivasi bagi siswa.

Sebagai lanjutan materi lalu, pembahasan ini melanjutkan dari materi pertama pelaskanaan senam irama memakai alat gada. Untuk kali ini salah satu alat yang dipakai adalah pita dan tali.

Oh,,ya jangan dilupa pemilihan pilihan irama musik bisa sesuai gerakan yang di bentuk sedemikian rupa, yang pastinya supaya bisa tambah menariknya bagi siswanya sebagai wujIud cinta tanah air, menghargai dan mengembangkan budaya dan tradisi yang masih relevan dengan perkembangan saman sebaiknya musiknya bisa bertema tradisional Indonesia. Atau yang sudah modern tapi asli buatan dan karya anak bangsa.

Ingat pembelajaran ini, agar tidak dikembangkan menjadi gerakan dan irama mengandung porno aksi dan porna grafi..

Selamat belajar!!

  

1.   Selayang Pandang Senam Irama

      Senam irama atau disebut juga senam ritmik adalah gerakan senam yang dilakukan dalam irama music, atau latihan bebas yang dilakukan secara berirama. Senam ritmik dapat dilakukan dengan menggunakan alat maupun tidak. Alat yang sering digunakan adalah gada, simpai,tongkat,bola, pita, topi dan lain-lain.

Senam irama merupakan senam yang dilakukan untuk menyalurkan rasa seni atu rasa keindahan, atau untuk membina dan meningkatkan seni gerak. Secara prinsip antara senam biasa dengan senam irama tidak ada perbedaan, hanya saja pada senam iraama ditambahkan irama (ritme). Tekanan yang harus diberikan pada senam irama ialah: irama, kelentukan tubuh, dan kontinuitas gerakan.

Menurut perkembangannya senam irama terdapat 3 aliran, yaitu:

a.    Senam irama yang berasal dari seni sandiwara

b.    Senam irama yang berasal dari seni music

c.    Senam irama yang berasal dari seni tari.

    Senam irama yang berasal dari sandiwara dipelopori oleh delsartes. Adapun senam irama yang berasal dari seni music dipelopori oleh Jacques Dalcrose, dan senam irama yang berasal dari seni tari dipelopori oleh Rudolf Van Laban. Ketiga aliran senam tersebut mempunyai karakteristik sendiri.

Senam irama yang  berasal dari sandiwara mengutamakan penyampaian suatu rangkaian cerita dengan gerak yang diiringi music. Senam irama yang berasal dari seni tari mengutamakan keindahan gerak dan keserasian antara gerakan dengan irama, yang dalam gerakkan tersebut mengandung cerita.

2.   Senam Irama menggunakan Tali /Pita

a.    Senam irama menggunakan alat pita/tali

1)   Bahan alat senam irama menggunakan tali

Bahan yang biasa digunakan adalah tali dari sutra, serat manila, nylon atau bahan lain yang garis tengahnya tidak lebih dari setengah inci. Panjang tali diukur dengan cara menyuruh siswa berdiri di atas tali, kedua lengan lurus ke samping setinggi bahu memgang ujung-ujung tali. Biasanya panjangnya sekitar 10 sampai 12 kaki. Panjang tali ini penting untuk dapat diayun dari pergelangan tangan dengan teknik yang benar.

2)   Latihan peregangan senam irama menggunakan tali

Sebelum melakukan latihan senam irama dengan menggunakan tali, terlebih dahulu harus melakukan peregangan dengan tali. Latihan peregangan dengan tali sebagai berikut.

a)   Meregangkan ke belakang kepala (1)

b)   Meregangkan ke samping (2)

c)    Putar badan (3)

d)   Meregang tungkai (4)

e)   Sit-up (5)

f)     Duduk V dengan tali (6)

g)   Meregang punggung atas (7)

h)   Meregang pinggang (8)

i)     Dislokasi bahu (9)

1)   Bentuk-bentuk latihan senam irama menggunakan tali

a)   Latihan mengayun tali

Dalam melakukan gerakan mengayun, tali dilipat dua dengan menyauhkan kedua ujungnya.

Gerakaan mengayun dapat dilakukan dengan satu tangan atau dengan dua tangan. Cara melakukan latihan mengayun sebagai berikut.

1)   Melingkar ke samping

Berdiri, pegang ujung tali dengan dua tangan di depan bahu kanan. Geralan : melingkar depan, melingkar belakang, melingkar samping kanan dan kiri, serta lakukan body wave saat tali melingkar ke belakang dan ke atas kepala. Semua gerakan melingkar ini dapat dilakukan sambil berjalan atau langkat tari.

2)   Melingkar di atas kepala

Berdiri, kedua ujung tali dipegang dengan dua tangan diatas kepala. Lakukan melingkar horizontal dengan tali di atas kepala.

3)   Melingkar bawah dengan lompatan

Berdiri, kedua ujung tali di tangan kanan di samping kanan. Ayun tali rendah ke sebelah kanan. Sebelum tali mengenai lantai melompatlah dan teruskan gerakan melingkar tersebut  (melompat dengan kaki kiri)

4)   Tali melingkar dan berubah posisi

Berdiri, ujung tali di tangan kanan. Ayun tali di depan ke samping kiri, teuskan gerakan sambil lengan kanan dibawa ke atas

5)   Ayunan horizontal

Berdiri dengan kedua kaki terbuka, berat badan ke sebelah kanan, dan tali di tangan kanan di samping kanan. Ayun tali dari kanan ke kiri, dan lengan bergerak mendatar. Bengkokkan lutut dan pindah gerak ke kaki kiri waktu tali berayun ke kiri. Lanjutkan berayun kembali ke kanan, tali masih di tangan kanan, atau ganti tangan ketika tali ke sebelah kiri.

6)   Melingkar dan berayun ke samping

Berdiri dengan kaki terbuka ke samping, berat badan ke kanan, dan tali di tangan kanan ke samping. Buat lingkaran di depan badan, mulai turun ke kiri dan buat lingkaran penuh diakhiri ayunan ke kiri bersamaan pindahnya berat badan.

1)   Melingkar badan

Berdiri dengan kaki terbuka, berat badan sebelah kiri, kedua lengan ke samping, dan tali di belakang. Bawa tangan kiri ke atas belakang ke sebelah kanan, ayun lengan kanan memotong ke kiri melingkari kepala dan berakhir di posisi semula.

2)   Putar, tali diayun mendatar

Berdiri dengan tali di tangan kanan ke samping kanan. Melangkah ke kiri sambil mengayun tali di depan badan. Pindahkan tali ke tangan kiri dan melangkah dengan kaki kanan, dan ayun tali memutar ke belakang ke tangan kanan sambil memutar.

a)   Lompat tali perorangan

Lompatan yang dilakukan adalah lompatan ringan dengan kaki lurus di udara. Kedua lengan horizontal ke samping dan sebagian besar putaran tali dengan gerakan pergelangan tangan.  Tali tidak boleh menyentuh lantai,tetapi harus melalui ssedikit di atasnya. Pada semua gerakan lompat dengan tali mulai dari belakang.

      Cara melakukan latihan lompat tali sebagai berikut.

(1) Lompat depan dasar

Berdiri dengan tali dibelaakang lengan datar ke samping. Melompat dengan dua kaki ketika tali berputarke depan

(2) Lompat belakang dasar

Berdiri dengan tali di depan badan lengan datar ke samping. Lompat dengan dua kaki ketika tali berputar ke depan.

(3) Langkah hop ke depan

       Berdiri dengan tali di belakang badan dan lengan datar ke samping. Melangkah ke depan dengan kaki kanan saat tali diatas kepala, dan hop di atas tali. Teruskan langkah hop (dapat berganti kaki atau dapat dilakukan dengan kaki terbuka ke depan)

(4) Langkah hop ke belakang

Berdiri  dengan tali di depan badan dan lengan mendatar. Melangkah ke belakang dengan kaki kanan saat tali di atas kepala, dan hop keatas tali ketika tali dekat lantai.

(5) Hop ke samping

Berdiri denan tali di belakang badan dan lengan mendatar. Bergerak ke sebelah kiri, ayun tali dan hop dengan kaki kanan menyilang ke kiri, langkah kesamping dengan kaki kiri dan lanjutkan sebaliknya.

(1) Gallop ke samping

Berdiri dengan tali di belakang badan dan lengan mendatar ke samping. Ambil langkah gallop ke sebelah kiri bersama tali berputar ke depan, lalu berganti arah.

(2) Lengan menyilang

Berdiri dengan tai di belakang badan dan lengan mendatar ke samping. Mulai dengan lompatan dasar ke depan, kemudian silangkan lengan pada siku dan lanjutkan melompat dengan tangan bersilang, lalu buka tangan dan lakukan lagi lompatan dasar ke depan, lanjutkan pola diatas.

(3) Langkah lari

Berdiri dengan tali dibelakang badan dan lengan datar ke samping. Dengan putaran tali yang cepat, lakukan langkah dengan permulaan kanan kemudian kiri bergantian setengah lari. Gerakan ini dapat dilakukan di tempat atau berupa langkah rendah cepat melintas ruangan.

(4) Lompatan split

Berdiri dengan tali di belakang badan dan lengan ke samping. Lakukan lompatan biasa dan pada lompatan ketiga lakukan split di udara.

(5) Ayun kaki ke samping

Berdiri dengan kaki kiri, lengan kiri diatas dan lengan kanan dibawah. Tangan kiri tetap di atas, ayun tali ke kanan dan melompat dengan kaki kiri. Langkah hop dengan kaki kanan saat tali diputar kebelakang dan ke kiri. Tendang kaki kiri melalui tali, langkah hop kaki kiri dan angkat tangan ke atas.

Demikian materi ini, semoga bermanfaat..aamin..