Mau sukses?
Mari simak kisah sukses yang satu ini!
Ikuti Tokoh satu ini yang sukses dalam hidupnya, meskipun dia tidak lulus perguruan tinggi.
Berikut kisahnya. Harapannya pembaca dapat termotivasi untuk
berusaha dan bekerja keras
Siapa sih yang nggak kenal Bill
Gates, pemakain komputer mana sih yang nggak pernah mendengar Microsoft. Yup...
Micorsoft sudah sangat fenomenal dan menjadi bagian dari keseharian manusia.
Sebagian besar sistem operasi komputer saat ini adalah buatan Microsoft. Namun
taukah Anda jika Bill Gates, sang pendiri kerajaan Microsoft tak lulus kuliah?
Gates termasuk salah seorang pengusaha revolusi komputer pribadi
terkenal di dunia. Meski demikian, taktik bisnisnya dikritik karena
dianggap anti-kompetitif. Pada tahap-tahap akhir kariernya, Gates
melakukan beberapa usaha filantropi dengan menyumbangkan sejumlah besar dana ke
berbagai organisasi amal dan program penelitian ilmiah melalui Bill & Melinda Gates Foundation yang
didirikan tahun 2000.
Bill mengenal komputer pada umur 13 tahun (1968) saat ia sekolah di Lakeside School. Dan dengan cepat menguasai program basic. Makin hari ia makin tertarik dengan membuat program hingga akhirnya pada 1976, ia bersama Paul Allen dan teman-teman lainnya mendirikan Microsoft. Yup...kini Bill Gates menjadi lagenda komputer dunia dan juga sebagai salah satu orang terkaya yang pernah ada di muka bumi. Luar Biasaa….
Bill
Gates mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pejabat eksekutif tertinggi di
Microsoft pada bulan Januari 2000. Ia masih menjabat sebagai ketua dan
membentuk jabatan kepala arsitek perangkat lunak. Pada Juni 2006, Gates
mengumumkan bahwa ia akan bekerja paruh waktu di Microsoft dan purna waktu di
Bill & Melinda Gates Foundation. Ia melimpahkan secara bertahap semua
pekerjaannya kepada Ray Ozzie, kepala arsitek perangkat lunak,
dan Craig Mundie, pejabat
riset dan strategi tertinggi Microsoft. Hari kerja purna waktu terakhir Gates
di Microsoft adalah 27 Juni 2008. Saat ini, ia masih bekerja di Microsoft
sebagai ketua non-eksekutif.
Gates lahir di Seattle,
Washington, dari pasangan William H. Gates, Sr. dan Mary Maxwell Gates. Ia
memiliki darah Inggris, Jerman, Skotlandia, dan Irlandia. Keluarganya termasuk
masyarakat menengah ke atas; ayahnya adalah pengacara ternama, ibunya menjabat
sebagai anggota dewan direktur First Interstate BancSystem dan United Way,
dan ayahnya, J. W. Maxwell, adalah presiden bank nasional. Gates
memiliki seorang kakak bernama Kristianne dan seorang adik bernama Libby. Ia
merupakan keturunan keempat dalam keluarganya, namun dikenal sebagai William
Gates III atau "Trey" karena ayahnya menyandang akhiran
"II".
Gates tertarik dengan
komputer sejak saat ia masih berusia belia. Perkenalannya
dengan komputer terjadi ketika ia berusia 13 tahun. Saat itu, Mothers Club
di sekolahnya, Lakeside
School, membeli sebuah terminal Teletype Model 33 ASR dan beberapa
komputer General Electric (GE)
untuk para siswa. Melihat komputer tersebut, Gates tertarik dan mulai
mempelajarinya Ia tertarik dengan kemampuan mesin tersebut mengeksekusi
kode perangkat lunak dengan sempurna dan menulis program komputer pertamanya di
sini menggunakan bahasa pemrograman BASIC. Ketika ia mengenang kembali
masa-masa itu, ia mengatakan, "Ada sesuatu yang pas dengan mesin tersebut.
Dari sana, ia
mempelajari sistem lain, termasuk sistem minikomputer DEC PDP, khususnya PDP-10 yang dimiliki oleh Computer Center Corporation
(CCC). Penggunaan komputer PDP-10 ini dibatasi waktu. Gates bersama
beberapa temannya seperti Paul Allen, Ric Welland, dan Kent Evans, memutuskan
untuk mengeksploitasi sebuah bug pada sistem operasi untuk memperoleh waktu tambahan penggunaan
komputer. Namun mereka tertangkap tangan dan akhirnya dilarang oleh CCC
untuk mengakses sistem itu selama musim panas.
Mempelajari bahasa pemrograman
Menjelang akhir masa
hukuman, keempatnya malah ditawarkan untuk menemukan bug lain di perangkat
lunak CCC dengan imbalan waktu tambahan untuk penggunaan komputer. Di kantor
CCC inilah Gates mempelajari kode sumber berbagai program, termasuk program yang
ditulis dalam bahasa FORTRAN dan LISP.
Ia dan kawannya bekerja di sana hingga tahun 1970 ketika CCC ditutup karena
bangkrut.
Pada tahun berikutnya,
Information Sciences, Inc. mempekerjakan empat siswa Lakeside tersebut untuk
menulis program pembayaran gaji dalam bahasa COBOL dan
memberikan royalti untuk penjualan program tersebut sebagai tambahan hak akses
ke komputer perusahaan. Gates juga mendapat pekerjaan tambahan ketika sekolah
memintanya untuk membuat program pengatur jadwal kelas siswa. Gates
memanfaatkan ini dengan mengubah sebagian program agar ia ditempatkan di kelas
yang didominasi perempuan. Pada usia 17 tahun, Gates dan Allen
mendirikan Traf-O-Data yang fokus pada sistem
penghitung lalu lintas yang berbasis prosesor Intel 8008.
Gates lulus dari
Lakeside School pada tahun 1973. Setelah itu ia mengambil tes SAT dan
mendapatkan skor yang sangat tinggi, yaitu 1590 dari 1600. Dengan nilai
itu, ia diterima di Harvard College di
mana ia bertemu dengan Steve Ballmer yang kelak menggantikan Gates sebagai CEO
Microsoft. Pada tahun keduanya di Harvard, Gates merancang sebuah algoritme
untuk penyortiran panekuk sebagai
solusi atas satu dari serangkaian masalah yang belum terpecahkan dalam
kelas kombinatorika oleh Harry Lewis, salah seorang profesornya. Solusi Gates
memegang rekor sebagai versi tercepat selama 30 tahun; penggantinya justru
lebih cepat satu persen saja. Solusinya kemudian diresmikan dalam bentuk
cetakan bekerja sama dengan ilmuwan komputer Harvard, Christos Papadimitriou.
Gates tidak punya
rencana belajar tetap ketika menjadi mahasiswa di Harvard dan menghabiskan
banyak waktunya dengan menggunakan komputer sekolah. Gates masih berkomunikasi
dengan Paul Allen, dan ia bergabung dengannya di Honeywell pada musim panas
1974. Pada tahun berikutnya, MITS Altair 8800 berbasis CPU Intel 8080 diluncurkan, dan Gates dan Allen melihat
peluncurannya sebagai kesempatan untuk mendirikan perusahaan perangkat lunak
komputer sendiri. Ia telah membicarakan keputusan ini bersama orang tuanya
yang sangat mendukungnya setelah mereka melihat antusiasme Gates untuk
mendirikan perusahaan.
Sumber
:
www.motivasi-harian.co.cc
https://id.wikipedia.org/wiki/Bill_Gates

Posting Komentar
isi disini